Mariama, Pedagang Asongan yang Menantang Bahaya demi Anak-Anaknya

CELOTEHMUDA.COM — Di tengah hiruk-pikuk Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar, sebuah pemandangan tak biasa menarik perhatian. Seorang perempuan tampak dengan cekatan memanjat tali kapal demi menjajakan dagangannya.

Baca Juga : 6 Pernikahan Viral di Sulawesi yang Menjadi Sorotan Publik

Sosok itu adalah Mariama (32), seorang pedagang asongan yang rela mempertaruhkan keselamatannya demi menghidupi lima anaknya.

Aksi Mariama yang terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial mengundang beragam reaksi. Ada yang mengkhawatirkan keselamatannya, ada pula yang mengagumi keberaniannya. Namun, bagi Mariama, ini bukan sekadar aksi nekat melainkan perjuangan hidup.

“Saya manjat tali kapal untuk cari uang, jualan roti,” ujarnya.

Baca Juga : Dampak Viral dan Kisah Hidup yang Berubah dalam Sekejap

Mariama mengungkapkan bahwa ia terpaksa memanjat karena dilarang naik melalui tangga oleh petugas pelabuhan. Tak ingin kehilangan pelanggan yang sudah menanti di kapal, ia memilih jalur berbahaya itu.

Baginya, ini bukan kali pertama. Berjualan di kapal sudah menjadi rutinitasnya selama empat tahun terakhir. Dengan penghasilan sekitar Rp100 ribu per hari, ia harus mencukupi kebutuhan anak-anaknya dan membayar kontrakan sebesar Rp500 ribu per bulan.

“Saya jualan seperti ini sudah empat tahun. Umur saya sekarang 32, saya sendiri yang menghidupi anak-anak. Sudah cerai dengan suami,” katanya.

Mariama menyadari bahaya yang mengintai. Jika terpeleset, nyawanya bisa melayang. Namun, ia tak punya pilihan lain.

Baca Juga : Mahasiswi UGM yang Sukses Kelola Enam Bisnis di Usia Muda

“Seringkali saya manjat begitu. Saya berani, kalau jatuh sudah risikonya, Pak. Anakku saya cari uang untuk mereka. Demi anak-anak,” tegasnya.

Kisah Mariama menggambarkan kerasnya perjuangan hidup seorang ibu tunggal. Di tengah keterbatasan, ia memilih berjuang, meski harus menghadapi risiko besar. Aksinya mungkin tampak berbahaya, tapi di balik itu ada tekad yang tak tergoyahkan: memastikan anak-anaknya tetap bisa makan dan bertahan hidup.

Editor : Salman Alfarisi

Di tengah hiruk-pikuk Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar, sebuah pemandangan tak biasa menarik perhatian

2 thoughts on “Mariama, Pedagang Asongan yang Menantang Bahaya demi Anak-Anaknya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *