MAKASSAR, CELOTEHMUDA.COM – Ketua Umum Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS), Muchlis Patahna, menegaskan pentingnya kemandirian dan visi global dalam arah organisasi KKSS.
Baca Juga : Makassar Cultural Day Siap Tampil, Munafri Minta Tak Sekadar Seremoni
Hal ini disampaikan dalam pembukaan Musyawarah Besar (Mubes) XII dan Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) ke-25 yang digelar di Makassar tanpa menggunakan anggaran pemerintah daerah.
“Acara seperti ini tidak ada APD-nya tapi bisa menggelar acara seperti ini. Luar biasa,” ujar Muchlis dalam sambutannya, Rabu (9/4/2025). Ia memberikan apresiasi terhadap jajaran KKSS yang berhasil menyelenggarakan kegiatan berskala besar dengan semangat gotong royong.
Menurut Muchlis, kemandirian ini bukan sekadar simbol, melainkan bentuk nyata kekuatan komunitas perantau Sulsel yang turut menggerakkan roda ekonomi, baik di dalam maupun luar negeri.
Baca Juga : Rakor Virtual, Sulsel Susun Strategi Serentak Lawan Stunting
PSBM tahun ini turut mengundang saudagar dari seluruh Indonesia dan mancanegara, termasuk dari Korea Selatan, sebagai bagian dari upaya membuka peluang investasi di tanah leluhur.
“Salah satu tujuan KKSS adalah bagaimana ingat kampung,” kata Muchlis, sembari menekankan bahwa keterhubungan emosional dan ekonomi dengan kampung halaman tidak menghalangi orientasi global. Ia mengajak seluruh anggota KKSS untuk memperkuat solidaritas internal dan kolaborasi lintas sektor demi kemajuan bersama.
Ia juga menyoroti pentingnya menjaga kesatuan dan mendukung tokoh asal Sulsel yang kini duduk di pemerintahan.
“Masa anak kabinet orang kita didemo oleh orang kita sendiri? Itu jauh,” ucapnya, merujuk perlunya solidaritas dalam komunitas.
Baca Juga : Capaian Kinerja Pembangunan Parepare Triwulan I 2025 Tercatat 24,69 Persen
Muchlis menutup sambutannya dengan pesan strategis: organisasi harus bergerak dengan visi yang kuat, dibalut nilai-nilai budaya Bugis-Makassar seperti siri’ na pacce dan si rui ruki sebagai etika dasar persatuan.
“Simpul dari siri napace, si rui ruki dari seluruh lapisan, di kampus, politik, di manapun saudagar,” tegasnya.
Mubes dan PSBM kali ini menjadi bukti bahwa KKSS bukan hanya ruang nostalgia, tetapi juga platform investasi, jejaring diaspora, dan kontribusi aktif terhadap pembangunan nasional.
Editor : Salman Alfarisi
One thought on “PSBM ke-25 Digelar Mandiri, KKSS Bangkitkan Ekonomi Diaspora”