Celotehmuda.com •• Wajo – Desa Wae Tuwo, Kecamatan Tanasitolo, Kabupaten Wajo, kini dikenal sebagai salah satu desa berprestasi. Padahal, desa ini dulunya hanyalah hasil pemekaran dari Desa Wewangrewu.

Wae Tuwo terbentuk dari gabungan Dusun Wae Tuwo dan Dusun Corawali. Dengan luas wilayah 19,5 kilometer persegi dan jumlah penduduk 2.015 jiwa, desa ini mampu menunjukkan perkembangan pesat dalam 33 tahun perjalanannya.

Baca Juga: Andi Bayuni: Proyek Jalan Lajokka–Macero Jangan Sampai Jadi Mubazir

Wae Tuwo dikenal memiliki potensi alam yang luar biasa. Di desa ini terdapat mata air yang muncul dari rawa dan tidak pernah kering sepanjang tahun. Potensi tersebut menjadi salah satu daya dukung utama bagi kehidupan masyarakat, terutama di sektor pertanian.

Kini, Desa Wae Tuwo juga tengah mengikuti Lomba Desa Wisata Tingkat Nasional yang digelar Kementerian Pariwisata. Tak hanya itu, desa ini mewakili Kabupaten Wajo dalam lomba sekretariat PKK tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.

Kepala Desa Wae Tuwo, Andi Muhammad Amin, menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian yang diraih desa yang dipimpinnya.

“Alhamdulillah, Wae Tuwo yang dulunya hanya desa pemekaran kini bisa mengukir prestasi. Terima kasih kepada semua pihak yang terus mendukung, termasuk perbankan yang ikut mensupport kegiatan kami,” kata Andi Muhammad Amin.

Ia menambahkan, pada Minggu (7/9/2025) lalu, pihaknya telah melaksanakan gerak jalan santai yang diikuti sekitar 300 peserta.

“Kegiatan ini menjadi rangkaian Hari Jadi Desa Wae Tuwo ke-33. Selain untuk memeriahkan, juga mempererat kebersamaan masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga: Mengenang Andi Syarifuddin, Lurah Uraiyang yang Dikenal Dekat dengan Warga

Bupati Wajo, H Andi Rosman, turut memberikan apresiasi atas capaian Desa Wae Tuwo.

“Desa Wae Tuwo menjadi contoh bagaimana sebuah desa pemekaran mampu berkembang pesat. Prestasi yang diraih hari ini semoga bisa menjadi inspirasi bagi desa dan kelurahan lain di Wajo,” kata Bupati.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga kekompakan dan kebersihan lingkungan sebagai bagian dari upaya meningkatkan citra Kabupaten Wajo.

“Kita galakkan kembali gotong royong agar desa-desa di Wajo semakin maju,” tegasnya.

Baca Juga: DPRD Wajo Fasilitasi RDP Bahas Konflik Tambang Pasir, Harap Ada Solusi Tanpa Merugikan Pihak Manapun

Momentum Hari Jadi ke-33 sekaligus pengukuhan Koperasi Merah Putih se-Kabupaten Wajo yang dipusatkan di Desa Wae Tuwo semakin menguatkan posisi desa ini sebagai salah satu desa kebanggaan Wajo.

Dengan potensi alam, prestasi, dan dukungan masyarakat, Desa Wae Tuwo diyakini akan terus menjadi motor penggerak pembangunan desa di Kabupaten Wajo.

Salman Alfarisi