COVID Comeback? Makassar Dapat 1, Tapi Aman!

COVID Comeback? Makassar Dapat 1, Tapi Aman!

Makassar, Celotehmuda.com – Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan (Dinkes Sulsel) mengonfirmasi adanya satu kasus suspek COVID-19 yang ditemukan di Kota Makassar. Kasus ini menjadi perhatian karena muncul di tengah menurunnya kewaspadaan masyarakat terhadap pandemi yang pernah melanda dunia selama tiga tahun lebih.

Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, dr. HM Ishaq Iskandar, membenarkan informasi tersebut dan memastikan bahwa pasien telah mendapatkan penanganan medis secara menyeluruh.

“Ya, sudah ditangani dan sudah diperiksa. Alhamdulillah sekarang sudah aman, ya. Mudah-mudahan tidak ada lagi,” ujar dr. Ishaq kepada wartawan, Sabtu (22/6/2025).

Ia menjelaskan bahwa pasien yang bersangkutan merupakan warga lokal, bukan pelaku perjalanan luar negeri.

“Dari di sini saja, orang di sini. Ya, Makassar. Bukan (pelaku perjalanan luar negeri),” tambahnya.

Dinkes Sulsel segera melakukan langkah-langkah pencegahan berupa tracing kontak erat terhadap orang-orang yang berinteraksi langsung dengan pasien. Selain itu, pengawasan diperketat di pintu-pintu masuk wilayah seperti bandara, pelabuhan, dan terminal, terutama bagi pelaku perjalanan dari luar negeri dan jemaah haji.

Surveilans aktif juga dilakukan di berbagai puskesmas di Kota Makassar. Petugas kesehatan memantau gejala seperti batuk, pilek, demam, dan sesak napas yang muncul di masyarakat.

“Kita tetap imbau masyarakat agar menggunakan masker bila sedang batuk atau flu, serta menjaga kebersihan tangan,” jelas dr. Ishaq.

Terkait potensi vaksinasi ulang, Dinkes Sulsel belum merencanakan program vaksinasi massal dalam waktu dekat. Namun vaksinasi tetap disediakan secara sukarela di sejumlah fasilitas kesehatan, khususnya bagi warga yang belum pernah divaksin atau ingin memperbarui dosis.

Temuan satu kasus suspek COVID-19 ini menunjukkan bahwa virus corona belum sepenuhnya hilang. Pemerintah daerah mengimbau masyarakat tetap waspada, meski tanpa perlu panik. Protokol dasar kesehatan seperti memakai masker saat sakit, mencuci tangan, dan menghindari kerumunan saat tidak sehat, tetap menjadi langkah pencegahan efektif.

Dinkes Sulsel juga menegaskan komitmennya untuk terus memantau perkembangan kesehatan masyarakat dan siap merespons cepat bila ditemukan gejala-gejala yang mengarah ke potensi penularan.

Salman Alfarisi

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *