Operasi Pencarian Jalan Terus! 3 Kru KLM Asia Mulia Belum Kembali

Operasi Pencarian Jalan Terus! 3 Kru KLM Asia Mulia Belum Kembali

Bantaeng, Celotehmuda.com – Upaya pencarian terhadap tiga kru kapal KLM Asia Mulia yang hilang di perairan Bantaeng masih terus dilanjutkan oleh tim SAR gabungan. Kapal pengangkut ternak tersebut tenggelam pada Kamis (19/6/2025) setelah diduga bertabrakan dengan kapal besi yang melintas di jalur yang sama.

Baca Juga : Tak Sempat Berangkat Haji, Warga Bantaeng Meninggal Dunia Jelang Keberangkatan

KLM Asia Mulia mengangkut delapan orang kru dan 57 ekor kerbau. Lima kru berhasil diselamatkan oleh nelayan yang melintas, sementara tiga lainnya hingga kini masih dalam pencarian.

Kepala Basarnas Makassar, Muhammad Arif Anwar, menyampaikan bahwa operasi pencarian terus diintensifkan dengan melibatkan berbagai unsur.

“Lima dari delapan kru berhasil diselamatkan oleh nelayan yang melintas, sedangkan tiga orang lainnya masih dalam pencarian,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (20/6/2025).

Identitas tiga kru yang masih dinyatakan hilang yakni Supriadi Nunung (46) selaku nahkoda, Asdar (52) sebagai kepala kamar mesin, dan Aldi (27) yang bertugas sebagai kelasi.

Baca Juga : Badan Mutu KKP Makassar Dukung Ekspor Perdana Gurita Beku dari Bantaeng ke Meksiko

Muhammad Arif menjelaskan, insiden terjadi akibat kapal bertabrakan dengan kapal besi di tengah laut sehingga menyebabkan KLM Asia Mulia terbalik dan tenggelam di sekitar perairan Bantaeng.

“KLM Asia Mulia tertabrak oleh kapal besi yang melintas di jalur yang sama, sehingga mengakibatkan kapal tersebut terbalik,” jelasnya.

Pada tahap awal, Basarnas menerjunkan RIB 02 Bantaeng untuk menyisir lokasi. Namun, luasnya area pencarian membuat tim SAR menambah armada, termasuk kapal besar KN SAR Kamajaya sepanjang 68 meter.

Baca Juga : KPU Bantaeng Gelar Rapat Pleno Bahas Rencana Kerja Tindak Lanjut

“Setelah dilakukan pengkajian, diketahui bahwa area pencarian cukup luas. Maka kami kerahkan KN SAR Kamajaya untuk memaksimalkan pencarian,” kata Arif.

Operasi pencarian melibatkan sejumlah unsur gabungan, di antaranya Basarnas, TNI AL, kepolisian, dan masyarakat nelayan setempat. Cuaca dilaporkan mendukung proses pencarian di laut.

Pihak keluarga korban berharap agar seluruh kru yang hilang segera ditemukan dalam kondisi selamat. Basarnas memastikan pencarian akan terus dilakukan hingga seluruh kru ditemukan.

Salman Alfarisi

1 Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *