Penemuan Rangka Manusia di Battang Barat Palopo, Mulut Disekap Kain

Palopo, Sulawesi Selatan – Sebuah penemuan menggegerkan warga di KM 28, Battang Barat, Kota Palopo, pada Senin, 10 Februari 2025, ketika sebuah rangka manusia ditemukan dalam kondisi mencurigakan. Rangka tersebut ditemukan terkubur di bawah tanah, dengan kondisi mulut disekap kain, yang diduga berupa sarung atau baju.

Penemuan ini pertama kali menjadi viral setelah dibagikan oleh akun Facebook Arjune Haezer Basra, dalam sebuah video berdurasi 1,4 detik. Dalam video tersebut, tampak warga tengah menggali tanah tempat kerangka manusia itu ditemukan. Salah satu warga yang mengabadikan kejadian tersebut menyebutkan bahwa korban tampaknya telah disekap, mengingat mulutnya yang tertutup kain.

Orang disekap kayaknya ini. Karena mulutnya disekap pake sarung atau baju,” ujar warga yang merekam penemuan tersebut.

Menanggapi kejadian ini, Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Sayed Ahmad. A, mengonfirmasi bahwa tim dari kepolisian sudah menuju lokasi kejadian. Pihak kepolisian juga mengirimkan tim Inafis dan anggota lainnya untuk melakukan evakuasi terhadap rangka manusia tersebut.

Kami baru saja menerima informasi tersebut, dan anggota kami sudah diarahkan ke lokasi untuk melakukan evakuasi ke kamar mayat RSU Sawerigading. Setelah proses evakuasi selesai, kami akan menunggu tim Biddokkes Polda untuk melakukan identifikasi terhadap identitas rangka manusia yang ditemukan,” jelas Sayed Ahmad. A melalui telepon.

Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai identitas korban atau kemungkinan penyebab kematian. Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan lebih lanjut dan menunggu hasil identifikasi yang akan dilakukan oleh tim Biddokkes Polda Sulawesi Selatan.

( Editor : Salman Alfarisi )

Sebuah penemuan menggegerkan warga di KM 28, Battang Barat, Kota Palopo, pada Senin, 10 Februari 2025, ketika sebuah rangka manusia ditemukan dalam kondisi mencurigakan.

4 thoughts on “Penemuan Rangka Manusia di Battang Barat Palopo, Mulut Disekap Kain

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *